Sosialisasi Program PAMSIMAS di Kabupaten Muara Enim, Selasa (3/5/2016).
PALUGADANEWS.COM, MUARA ENIM — Bupati Muara Enim Muzakir Sai Sohar membuka sosialisasi Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat (PAMSIMAS) tahap ke-3 di Gedung Kesenian Dayang Merindu Muara Enim, Selasa (3/5/2016).
(Baca Juga: Pemkab Muara Enim Gelar Upacara Peringatan Hardiknas )
Menurut Muzakir PAMSIMAS merupakan program nasional untuk meningkatkan derajat kesehatan pada masyarakat pedesaan. Di Kabupaten Muara Enim, kata Muzakir, program ini telah dimulai sejak tahun 2008. Saat ini telah masuk tahap ke-3 dengan 113 desa yang telah terjangkau program ini.
“Hingga tahun 20015, program ini telah terealisasi hingga 78,18 %,” kata Muzakir.
(Baca Juga: Pemkab Muara Enim Teken Nota Kesepahaman dengan CISDI )
Muzakir mengatakan, keberhasilan Kabupaten Muara Enim mengembangkan program ini merupakan hasil replikasi dari desa pengembangan, replikasi dana hibah insentif dan replikasi insentif kabupaten.
(Baca Juga: DPRD Muara Enim Pertanyakan Mutasi 170 Kepala Sekolah)
“Diharapkan pada tahun 2019 PAMSIMAS di Kabupaten Muara Enim sudah mencapai 100% air bersih, 0% pemukiman kumuh, dan 100% sanitasi berbasis masyarakat,” harapnya.
(Baca Juga: Bupati Muara Enim Lantik 170 Kepala Sekolah )
Selain itu ke depan lanjut Muzakir, akan dibentuk juga Badan Pengelola Sarana Air Minum dan Sanitasi serta Asosiasi BP-SPAM yang nantinya akan menjembatani dan menghubungkan kebutuhan BP-SPAM di desa-desa dengan Pemkab Muara Enim dalam melalukan pengembangan jaringan air bersih di desa-desa.
Asosiasi BP-SPAM ini terus dibina oleh pihak terkait seperti PU Cipta Karya, dinas kesehatan dan stakeholder lain.
(Baca Juga: Pemkab Muara Enim Gelar Upacara Peringatan Hari Otonomi Daerah)
“Keberhasilan program ini sangat bertumpu kepada tingkat kesadaran masyarakat itu sendiri seperti menjaga kebersihan, tidak BAB sembarangan, dan menjaga sarana prasarana yang sudah dibangun,” ujarnya.
(Baca Juga: Sungai Lematang Meluap, 6 Desa di Ujanmas Terendam )
Sementara itu, Kepala Dinas PU Cipta Karya Ramlan Suryadi menjelaskan, PAMSIMAS ini merupakan program mendukung percepatan pencapaian target Millenium Developmet Goals (MDGs) 2015.
(Baca Juga: Kapolda Sumsel Kunjungi Muara Enim )
Menurut dia, PASIMAS merupakan program pemerintah pusat dalam rangka menciptakan masyrakat hidup bersih dan sehat sesuai dengan visi dan misi Pemerintah Kabupaten Muara Enim menuju Muara Enim SMAS (Sehat, Mandiri, Agamis dan sejahtera)
“PAMSIMAS di Kabupaten Muara Enim merupakan yang terbaik di Indonesia,” pungkas Ramlan.
(Baca Juga: Komisi I DPRD Muara Enim Rapat Bahas Pengrusakan Kebun Warga Oleh PT R6B)
Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat (PAMSIMAS) adalah salah satu program yang dilaksanakan oleh Pemerintah Indonesia dengan dukungan Bank Dunia, program ini dilaksanakan di wilayah perdesaan dan pinggiran kota.
Program Pamsimas bertujuan untuk meningkatkan jumlah fasilitas pada warga masyarakat kurang terlayani termasuk masyarakat berpendapatan rendah di wilayah perdesaan dan peri-urban. Dengan Pamsimas, diharapkan mereka dapat mengakses pelayanan air minum dan sanitasi yang berkelanjutan serta meningkatkan penerapan perilaku hidup bersih dan sehat.
(Baca Juga: Peringati Hari Kartini, Pemkab Muara Enim Berikan Penghargaan Kepada 2 Orang Perempuan )
Penerapan program ini dalam rangka mendukung pencapaian target MDGs (sektor air minum dan sanitasi) melalui pengarusutamaan dan perluasan pendekatan pembangunan berbasis masyarakat.
(Baca Juga: Bupati: Peringatan Hari Kartini Jangan Hanya Sebatas Seremonial )
Program Pamsimas I dilaksanakan pada tahun 2008 sampai tahun 2012 di 110 Kabupaten/Kota dari 15 Provinsi. Pamsimas I berhasil diterapkan pada 6.845 (enam ribu delapan ratus empat puluh lima) desa, terdiri dari 6.262 (enam ribu dua ratus enam puluh dua) desa reguler dan sekitar 593 (lima ratus sembilan puluh tiga) desa replikasi.
Program Pamsimas II dilaksanakan pada tahun 2013 sampai dengan 2016. Program Pamsimas II ditargetkan akan dilaksanakan di sekitar 5000 desa di 32 provinsi di 220 Kab/Kota.
