Salah satu titik longsor di Desa Padang Bindu Kecamatan Tanjung Agung, Senin (14/11/2016). (Foto Polres Muara Enim)
PALUGADANEWS.COM, MUARA ENIM — Hujan deras yang berlangsung sejak Minggu (13/11) malam mengakibatkan musibah tanah longsor terjadi di dua titik di wilayah Kecamatan Tanjung Agung, Kabupaten Muara Enim.
Kedua longsor tersebut memutuskan akses jalan yang menghubungkan Kecamatan Semende Darat Laut (SDL) dan Kecamatan Tanjung Agung.
BERITA TERKAIT:
- Banjir Rendam Ribuan Rumah di Tanjung Enim
- Tanjung Enim Banjir, Jalan Lintas Baturaja – Muara Enim Putus
- Banjir Rendam Ratusan Rumah di Ujanmas
Kedua titik longsor tersebut terjadi di jalan raya menuju Simpang Lubuk Nipis sepanjang 10 meter dan jalan raya menuju Talang Tebat Benawa Kecamatan Tanjung Agung sepanjang 30 meter.
Informasi yang didapat dari Kapolsek Tanjung Agung AKP Iwan Gunawan, saat ini polisi telah berkodinasi dengan dinas PU Bina Marga Kabupaten Muara Enim agar menurunkan alat berat ke lokasi untuk membuka kembali akses jalan antara Kecamatan Tanjung Agung dan Kecamatan SDL agar kembali normal.
Selain itu, pihaknya juga telah berkordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Muara Enim (BPBD) untuk menanggulangi bencana tanah longsor tersebut.
