Bupati Muara Enim Lepas 44 Peserta Penas KTNA XV

Bupati Muara Enim Muzakir Sai Sohar melepas 44 orang peserta dari Pekan Nasional Kontak Tani Nelayan Andalan (PENAS KTNA ) XV yang akan diselenggarakan pada tanggal 6 sd 11 Mei 2017 di Kota Banda Aceh, Provinsi Aceh.

PALUGADANEWS.COM, MUARA ENIM — Bupati Muara Enim Muzakir Sai Sohar melepas 44 orang peserta dari Pekan Nasional Kontak Tani Nelayan Andalan (PENAS KTNA ) XV yang akan diselenggarakan pada tanggal 6 sd 11 Mei 2017 di Kota Banda Aceh, Provinsi Aceh.

Pelepasan sebanyak 40 peserta yang terdiri dari 32 petani dan 8 orang tenaga pendamping dilaksanakan di Halaman Kantor Pemkab Muara Enim, Rabu (03/05/2017).

“Anda orang terpilih, jaga nama baik Kabupaten Muara Enim selama di Aceh, ambil ilmu pertanian yang bisa diterapkan di Kabupaten Muara Enim, dan jangan sungkan untuk berbagi ilmu pertanian dengan kontingen lainnya,” pesan Muzakir.


Berita Lain:


Menurut Muzakir, bidang pertanian merupakan komitmen selama kepemimpinannya melalui visi misi Sehat, Mandiri, Agamis, dan Sejahtera (SMAS). Sebab, 65 persen wilayah di Kabupaten Muara Enim adalah wilayah agraris.

Dia berjanji akan memberikan hadiah umroh kepada petani yang berhasil menjadi juara. “Petani jangan takut berprestasi, karena sudah kita siapkan hadiah berangkat ke tanah suci,”ucapnya dihadapan para peserta.

Muzakir optimis petani Muara Enim dapat meraih hasil terbaik pada Penas di Aceh. Hal ini kata dia tak lepas dari mayoritas penduduk Muara Enim yang mencapai 65 persen bekerja di bidang agraris dan merupakan petani.

“Jumlah petani di Muara Enim sangat banyak, mudah-mudahan lewat ajang ini nanti menghasilan teladan-teladan baru petani dan penyuluh, sehingga betul diharapkan dapat membawa dampak positif serta mendukung swasembada pangan di Muara Enim,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Bidang Pertanian yang juga Ketua Pelaksana Penas Kontak Petani Nelayan Andalan (KTNA) ke XV Muara Enim, Ulil Amri, menambahkan kontingen Penas Muara Enim berhasil meraih juara pertama pada tingkat Provinsi Sumsel di Lubuk Linggau beberapa waktu lalu.

“Karena berhasil meraih juara, maka Muara Enim berhak mewakili Sumsel pada tingkat nasional di Aceh, yaitu lomba merangkai alat mesin pertanian dan merangkai bunga,” urai Ulil.