137 Calon Kades Deklarasi Siap Menang Siap Kalah

Deklarasi damai siap menang siap kalah para calon kepala desa yang akan bertarung dalam pilkades serentak 2017.

PALUGADANEWS.COM, MUARA ENIM — Sebanyak 137 calon kepala desa (Kades), di 37  desa di 13 Kecamatan se-Kabupaten Muara Enim melaksanakan deklarasi damai siap menang, siapa kalah dalam pemilihan kepala desa serentak tahun 2017, di halaman Pemkab Muara Enim, Senin (18/9/2017).

Deklarasi tersebut sekaligus apel gelar pasukan dalam rangka pengamanan pilkades serantak gelombang kedua di Kabupaten Muara Enim.


Berita Lain:


Bupati Muara Enim H Muzakir Sai Sohar dalam sambutannya mengatakan, pelaksanaan pilkades serentak di Kabupaten Muara Enim merupakan tindak lanjut dari UU No 6/2014 tentang Desa dan PP No 43/2014.

UU tersebut mengamanatkan agar pilkades dilaksanakan secara serentak di seluruh wilayah kabupaten.

“Pelaksanaan pilkades serentak di Kabupaten Muara Enim merupakan gelombang kedua. Gelombang pertama dilaksanakan pada tahun 2015 lalu, diikuti oleh 86 desa. Sedangkan pada gelombang kedua ini diikuti 37 desa di 13 kecamatan dengan jumlah calon kades sebanyak 137 orang,” kata Muzakir.

Menurut Muzakir, gelar pasukan yang digelar secara bersamaan dengan deklarasi damai ini merupakan wujud tanggung jawab semua pihak dalam melaksanakan pengamanan pilkades, khususnya Polres Muara Enim. Selain itu juga untuk melihat kesiapan personil, material maupun peralatan.

Muzakir menghimbau, dalam pelaksanaan pilkades tersebut, tentunya suhu politik dan dinamika masyarakat akan meningkat.

Untuk itu, kepada semua jajaran yang terlibat dalam pengamanan pilkades serentak agar lebih peka dalam menilai, mengamati dan mensikapi situasi politik dan dinamika masyarakat yang ada di desa.

“Beberapa kerawanan dan kamtibmas lainnya yang perlu mendapat perhatian kita antara lain terjadinya konflik antar pendukung, sabotase distribusi logistik, politik uang, unjuk rasa dengan mengerahkan massa pendukung yang mengarah anarkis, manipulasi suara, penculikan calon dan petugas pelaksanan serta intimidasi kepada pemilih,” ujarnya.

Muzakir juga berpesan kepada jajaran pengamanan agar dapat melaksanakan tugas dengan menampilkan sosok polisi yang humanis dan tegas, sehingga masyarakat akan merasa terayomi dan terlindungi.

Hal ini menurut Muzakir, karena kecermatan dan ketegasan dalam melaksanakan pengamanan merupakan salah satu kunci keberhasilan pengamanan pada pilkades serentak tersebut.

“Agar pelaksanaan tugas pengamanan pilkades serentak dapat berjalan sesuai diinginkan, diharapkan saudara-saudara melaksanakan tugas pengamanan dengan penuh keikhlasan, bekerja secara profesional dan bertanggung jawab, memelihara disiplin dan jaga teguh netralitas serta meningkatkan kewaspadaan,” tambah Muzakir.

Kepada para calon kades Muzakir berharap agar dapat bersaing secara sehat dan menjunjung tinggi sportifitas degan bertekad siap menang ataupun siap kalah dalam pelaksanaan pilkades.