Muzakir Sidak Pembangunan Masjid Agung, Temukan Atap dan Dinding Bocor

Bupati sidak proyek pembanguna Masjid Agung Kota Muara Enim. Dalam sidak tersebut, Bupati Muara Enim Muzakir Sai Sohar menemukan beberapa titik pada bagian atap dan dinding masjid yang merembes alias bocor.  Masjid dibangun melalui dana CSR PTBA senilai Rp 10 miliar

PALUGADANEWS. COM,  MUARA ENIM  — Batas waktu pengerjaan Masjid Agung Muara Enim tinggal satu minggu lagi, namun masjid yang dibangun melalui dana CSR PTBA senilai Rp 10 miliar tersebut belum rampung, masih memerlukan pengerjaan lanjutan dari kontraktor.

Hal tersebut terungkap saat Bupati Muara Enim Muzakir Sai Sohar melakukan inspeksi mendadak pada pembangunan masjid yang berada di Jalan Ahmad Yani, Kota Muara Enim, Jumat (8/9).


Berita Lain:


Bupati menemukan banyak menemukan elemen bangunan masjid yang belum selesai bahkan terkesan amburadul. Selain itu beberapa titik pada bagian atap dan dinding masjid yang merembes alias bocor.

Atap bocor tersebut berada di bagian belakang ruang utama masjid. Berdasarkan pantauan, rembesan berasal  dari saluran pembuangan air di bagian lantai atas.

Selain itu, bupati juga menyoroti pembangunan pagar masjid yang juga belum selesai. Beberapa tiang masjid nampak retak sehingga memerlukan pengerjaan lanjutan.

Menanggapi hal tersebut, Muzakir meminta pihak kontraktor melanjutkan pengerjaan yang belum selesai tersebut meski waktu pengerjaan akan berakhir pada 13 September 2017 mendatang.

“Bagian bangunan masjid memang masih banyak belum rampung, pengerjaan dilanjutkan sehingga harus selesai seratus persen sebelum peringatan HUT Kabupaten Muara Enim pada tahun ini,” tegas Muzakir.

Muzakir menuturkan  keberdaaan Msjid Aung Muara Enim tersebut sudah dinantikan masyarakat sehingga harus segera dimanfaatkan.

“Rencananya 13 September mendatang akan digelar penyerahan fisik dari pihak PTBA kepada Pemkab Muara Enim. Kita berharap setelah penyerahan masjid bisa langsung dimanfaatkan,” lanjutnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman Muara Enim, amlan Suryadi, saat mendampingi sidak tersebut memastikan pengerjaan Masjid Agung Muara Enim tetap dilanjutkan meski waktu pengerjaan akan berakhir minggu depan.

“Minggu depan batas waktu selesai, tapi sambil jalan akan dilaksanakan masa pemeliharaan untuk membenahi bagian-bagian yang belum selesai,” ungkap Ramlan.

Ramlan menegaskan, ditargetkan Masjid Agung tersebut harus selesai pada bulan November nanti karena pada bulan tersebut masjid tersebut akan diresmikan bersamaan dengan HUT Kabupaten Muara Enim.

“Rencananya peresmian masjid ini digelar bersamaan peringatan HUT Kabupaten Muara Enim ke-72 tahun ini pada 20 November mandatang,” ujarnya.