Kades Diminta Berdayakan Masyarakat Ikuti Imunisasi MR

PALUGADANEWS.COM, MUARA ENIM — Seluruh Kepala Desa (Kades) dan Perangkat Desa di Kabupaten Muara Enim diminta untuk memberdayakan masyarakat di wilayahnya masing-masing dalam pelaksanaan imunisasi Measles Rubella (MR).

Permintaan tersebut disampaikan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Muara Enim Vivi Mariani disela-sela kegiatan pertemuan dengan kepala desa membahas program inovasi daerah yang diselenggarakan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) , Jumat (31/ 8/2018) di Gedung Kesenian Putri Dayang Rindu.

Vivi mengatakan Indonesia, berkomitmen mencapai eliminasi penyakit campak dan pengendalian penyakit rubella/kecacatan, yang disebabkan oleh infeksi rubella saat kehamilan (Congenital Rubella Syndrome) pada tahun 2020.

“Salah satu upaya yang perlu dilakukan untuk mempercepat pencapaian tujuan tersebut, adalah dengan melaksanakan kampanye (imunisasi massal) dan introduksi MR ini,” ucapanya.

Untuk menyukseskan kampanye tersebut, Vivi mengajak kades beserta perangkat kerjanya, organisasi masyarakat sipil dan lembaga-lembaga swadaya masyarakat untuk berpartisipasi dan berkontribusi dalam imunisasi massal MR.

“Terlebih lagi kepada ibu-ibu, karena biasanya kalau ibu-ibu bergerak semua kegiatan akan berjalan lancar,”ujarnya

Dijelaskan Vivi, imunisasi ini dilaksanakan karena virus rubella belum menginfeksi seluruh masyarakat yang sasarannya ditujukan kepada balita usia 9 bulan sampai anak usia 15 tahun.

Imunisasinya berbeda dengan imunisasi polio, karena imunisasi ini dengan injeksi,” terangnya.

Untuk diketahui, Rubella atau yang dikenal juga dengan Campak Jerman menyebar melalui droplet bersin atau ingus orang yang terinfeksi penyakit tersebut.

Virus rubella menyebar sangat cepat. Orang yang terinfeksi rubella akan mengalami berbagai gejala, salah satunya adalah suhu tubuh naik secara drastis, mengalami pilek sampai hidung tersumbat cukup lama, hingga muncul ruam merah pada wajah dan seluruh tubuh.