Harumnya Kopi Semende

Buah kopi hasil panen petani di Desa Segamit, Kecamatan Semende Darat Ulu, Kabupaten Muara Enim.

Buah kopi hasil panen petani di Desa Segamit, Kecamatan Semende Darat Ulu, Kabupaten Muara  Enim.

PALUGADANEWS.COM, MUARA ENIM — Anda pecinta kopi? Ada baiknya mencoba Kopi Semende,  kopi asli dari Kabupaten Muara Enim. Kabupaten Muara Enim  merupakan salah satu penghasil kopi terbesar di Sumsel.

Di daerah ini tanaman kopi tersebar luas dibeberapa kecamatan, yaitu Kecamatan Semende Darat Laut (SDL), Semende Darat Tengah (SDT), Semende Darat Ulu (SDU) dan Tanjung Agung.

Data Dinas Perkebunan Kabupaten Muara Enim menyebutkan luas areal perkebunan kopi di Muara Enim mencapai 23.495 Ha dengan produksi rata-rata mencapai 325.000 ton setiap tahunnya.

Mayoritas kopi di Kabupaten Muara Enim adalah jenis Kopi Robusta, beraroma kuat dengan rasa yang tidak terlalu pahit. Sementara Kopi Arabica, hanya ditanam di beberapa wilayah saja, seperti di Desa Segamit, Kecamatan Semende Darat Ulu dan beberapa desa di Kecamatan Tanjung Agung.

ARTIKEL LAINNYA:

Karena mayoritas ditanaman di Kecamatan Semende, kopi daerah ini pun terkenal dengan sebutan Kopi Semende.

Meski belum terkenal seperti kopi Gayo, Mandailing dan Aceh, namun Kopi Semende mempunyai aroma dan rasa yang sangat berbeda dengan kopi lain pada umumnya. Kopi ini beraroma khas, wanginya bahkan sudah tercium sebelum kopinya diseduh.

Petani Kopi Semende melakukan pengolahan biji kopi dengan cara yang sederhana. Kopi dari hasil kebun, langsung dijemur. Uniknya, para petani menjemur biji kopi di jalan. Tak heran jika musim panen tiba biji-biji kopi nampak bertebaran di jalan dan dibiarkan tergilas roda kendaraan yang lewat.

Menjemur di atas jalan aspal diyakini petani akan membuat kopi lebih cepat kering dibanding menjemur di tanah. Penjemurannya dilakukan sekitar 2-3 minggu. Biji kopi yang sudah kering dan terkelupas karena digilas roda kendaraan, kemudian dicuci hingga bersih, lalu dijemur kembali.

Setelah itu lalu disangrai. Proses sangrainya juga dilakukan dengan cara khas, menggunakan kayu bakar. Hal ini  yang menyebabkan aroma dan rasa Kopi Semende menjadi unik. Selanjutnya kopi digiling hingga menjadi bubuk kopi dan siap dinikmati.

Bagi anda yang melakukan perjalanan ke Kabupaten Muara Enim, kopi ini tentunya pantas untuk dicoba. Anda dengan mudah menemukan kopi bubuk di berbagai toko kelontong dan minimarket di kota ini. Tunggu apalagi, selamat mencoba.