PALUGADANEWS.COM, MUARA ENIM — Ikatan Dokter Indonesia Muara Enim, menggelar seminar tentang Pengenalan dan Deteksi Dini Kasus Emergensi Akut Abdomen dan Chest Point serta Kiat Praktis, Deteksi Kasus Katarak di Aula Serba Guna RSUD HM Rabain Muara Enim, Kamis (5/1/2017).
Sebanyak 209 peserta dari kalangan medis dan paramedis mengikuti seminar ini yang berasal dari Kabupaten Lahat, Kabupaten PALI, dan Muara Enim.
Ketua pelaksana kegiatan dr Ibnu mengatakan, tujuan seminar ini adalah selain untuk mengenalkan dan mendekatkan, juga untuk berbagi ilmu antara sesama paramedis dan tenaga kebidanan dengan Ikatan Dokter Indonesia (IDI).
BERITA LAIN:
- Bupati Muara Enim Pimpin Upacara HAB Kemenag
- Pemkab Muara Enim Segera Lelang 3 Jabatan Kepala SKPD
- Usai Dilantik, Pejabat Muara Enim Langsung Dites Urine
- Akhir Tahun, Bupati Lantik 848 Pejabat Pemkab Muara Enim
- Kasus Curat Paling Menonjol di Muara Enim Sepanjang 2016
- Sampah Bukan Hanya Tanggung Jawab Pemerintah
Melalui seminar ini, kata dia, akan diberikan pengenalan indikasi penyakit dan tatacara mendeteksi penyakit.
Sementara itu, Wakil Bupati Muara Enim ketika membuka seminar mengatakan, Pemerintah Kabupaten Muara Enim mendukung kegiatan yang diadakan IDI Muara Enim ini, karena dalam prakteknya berkaitan erat dengan upaya Pemkab Muara Enim mewujdukan Muara Enim SMAS, sehat, mandiri, agamis dan sejahtera.
“Melalui seminar ini akan semakin banyak bertambah pengetahun dalam mendeteksi berbagai macam penyakit serta penanggulangannya,” kata Nurul.
Dia melanjutkan seminar ini akan memberikan manfaat yang besar terhadap pelayanan kesehatan masyarakat. Diakhir sambutannya, Nurul berharap kepada masyarakat untu selalu mewaspadai penyakit katarak, karena dapat berakibat kebutaan.
“Lakukan antisipasi sedini dengan melakukan pengecekan ke dokter sebagai upaya pencegahan penyakit katarak,” pungkas Nurul.