Ekspansi Agresif, Grab Rencana Hadir di Muara Enim

PALUGADANEWS.COM, MUARA ENIM — Grab, aplikasi transportasi online agresif dalam melakukan ekspansi wilayah Indonesia. Setelah beberapa hari sebelumnya melalui akun twitter resmi @GrabID membantah bakal hadir di Muara Enim, tim Grab Palembang kemudian meluruskan informasi tersebut.

Hal tersebut terungkap saat Grab melakukan audiensi di Kantor Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Muara Enim, Rabu (20/02/2019).

Berita Lain:

Menurut Partner Akuisisi Eksekutif Grab Palembang, Aditya Tribowo, secara sistem memang belum buka, karena belum update.

Namun, kata dia saat ini pihaknya sedang melakukan survei untuk melihat potensi serta minat masyarakat Kabupaten Muara Enim atas kehadiran moda transportasi berbasis aplikasi online ini.

Pihaknya, lanjut dia akan segera menginformasikan secara resmi peluncurannya. “Kita menargetkan minggu depan, paling lambat sekitar awal bulan Maret sudah membuka pendaftaran untuk driver di Muara Enim,” terang Aditya.

Aditya menuturkan, pembukaan Grab di wilayah di Sumsel, menjadi tanggung jawab dan kewenangan Grab Palembang yang diberikan oleh pusat ke daerah. Asalkan layak dan minat masyarakat banyak terhadap transportasi ini.

“Jika tidak ada halangan kita dapat pastikan akan ada tiga jenis Grab yang masuk ke kota Muara Enim yaitu Grab Car, Grab Bike, dan Grab Express, untuk yang lain sedang dalam proses,” lanjutnya.

Untuk menjamin keselamatan dan kenyamanan penumpang, pihaknya menerapkan syarat yang cukup ketat bagi calon driver, diantaranya harus ada SIM, SKCK, dan lainnya.

“Standariasi calon driver dan kendaraan kita pastikan aman karena apabila nanti ada kecelakaan dan penumpang meninggal dunia akan ada asuransi kematian sebesar 65 juta,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Muara Enim, Ardian Arifanardi, menyambut baik kedatangan Grab yang akan hadir di Kabupaten Muara Enim.

“Grab ini sudah di tunggu oleh Masyarakat Kabupaten Muara Enim, tapi kalau memang belum kasih kejelasan, jangan buat sakit hati masyarakat,” ujarnya.

Adrian berharap kehadiran Grab di Muara Enim dapat mengangkat kearifan lokal, karena Muara Enim saat ini sedang beranjak menjadi Smart City yang memanfaatkan teknologi untuk keperluan sehari-hari.

“Kita berharap nantinya Grab dapat bekerja sama dengan pemerintah, sehingga tidak mematikan usaha lokal, serta dia mengharapkan supaya pihak Grab mampu bersama-sama dengan pemerintah untuk merangkul masyarakat Muara Enim,” pungkasnya.