Jembatan Gantung Rusak Diterjang Angin, Aktivitas Warga Lumbuk Mumpo Lumpuh

Kondisi jembatan gantung di Desa Lubuk Mumpo miring pasca diterjang angin, Rabu (25/9/2019). 

PALUGADANEWS.com, MUARA ENIM – Aktivitas warga di Desa Lubuk Mumpo, Kecamatan Gunung Megang, Kabupaten Muara Enim lumpuh. Penyebabnya karena jembatan penghubung menuju desa mereka rusak parah akibat diterjang angin kencang, Rabu (25/9/2019) kemarin.

“Kita tidak bisa menyeberang karena jembatannya sudah miring dan tidak bisa dilalui lagi. Saat ini Plang papan pengumuman juga telah dipasang sebagai peringatan bagi masyarakat untuk dilarang melintas menggunakan jembatan,” ungkap seorang warga, Karmiati, Kamis (26/9/2019).

Baca Juga:

Kondisi jembatan miring pada bagian tengah sehingga tidak memungkinkan untuk dilewati. Padahal Jembatan ini merupakan akses utama warga desa setempat untuk pergi bekerja dan anak-anak ke sekolah.

“Anak-anak sekolah menyeberang menggunakan perahu ketek dan saat ini perahu itu cuma ada satu. Apalagi hari ini dilaksanakan Pemilihan Kades di desa ini. Sementara letak TPS berada di seberang,” ujarnya.

Sementara itu, Sekretaris Desa Lubuk Mumpo Hermansyah mengatakan, jembatan sepanjang 250 meter dengan lebar 1,70 meter itu merupakan jalur utama penyebarang menuju desa.

“Jembatan ini dibangun tahun 1992 dan telah dilakukan perbaikan beberapa kali hingga akhirnya rusak karena diterjang angin,” ungkapnya.

Sementara itu, anggota DPRD Muara Enim Indra Gani saat ditemui di lokasi mengatakan, pemerintah daerah telah memasukan anggaran perbaikan untuk jembatan ini pada APBD Perubahan 2019.

Namun menurutnya, anggaran yang disiapkan dinilai tidak cukup karena kondisi jembatan yang juga sudah mulai korosi.

“Memang jembatan ini akan di bangun melalui dana ABT tahun 2019. Karena ini kejadian alam saya minta ke Pemda untuk dimasukan dalam anggaran bencana alam karena dananya tidak mencukupi,” tukasnya.

Sedangkan, Sekretaris Daerah Muara Enim Hasanuddin yang meninjau langsung jembatan itu mengatakan, pihaknya akan memasukkan anggaran perbaikan jembatan ini di dana bencana.

“Nanti dimasukkan ke anggaran bencana agar perbaikan jembatan bisa dilakukan dengan cepat dan segera bisa difungsikan kembali,” pungkasnya.