Penandatanganan MoU Pemkab Muara Enim dan Kakanwil Kemenkumham Sumsel tentang optimalisasi pelayanan perawatan dan pembinaan warga binaan di Lapas Kelas IIB Muara Enim, Selasa (10/3/2020).
PALUGADANEWS.com, MUARA ENIM — Plt Bupati Muara Enim Juarsah mengapresiasi program yang digulirkan Lapas Kelas II B Muara Enim untuk warga binaannya.
Juarsah berharap sejumlah program dapat menghasilkan warga binaan yang produktif, mandiri sehingga memiliki skill dan kemampuan saat kembali lagi ke masyarakat.
“Harapannya warga binaan bisa berwirausaha sehingga mampu memenuhi kebutuhan ekonomi secara mandiri,” kata Juarsah disela-sela kegiatan penandatanganan MoU Pemkab Muara Enim dan Kakanwil Kemenkumham Sumsel tentang optimalisasi pelayanan perawatan dan pembinaan warga binaan di Lapas Kelas IIB Muara Enim, Selasa (10/3/2020).
“Pemkab Muara Enim sangat mendukung lapas harus menjadi tempat yang manusiawi, nyaman dan bisa membentuk manusia yang baik saat kembali ke masyarakat,” ujar dia.
Sementara itu Kepala Lapas Kelas IIB Muara Enim, Hidayat menuturkan Lapas telah melatih ratusan warga binaan menjadi tahfiz quran yang sudah berlangsung beberapa tahun lalu.
“Hasilnya sudah banyak warga kami yang di wisuda, hari ini total ada 16 yang sudah hafal 1 hingga 2 juz Al Quran,” kata Hidayat.
Ia mengatakan dengan adanya program tersebut banyak warga binaan yang gemar dan rutin membaca Al-Quran dalam mengisi aktivitasnya di Lapas.
Bahkan, lanjutnya ada warga binaan yang awalnya tidak bisa baca Al Quran menjadi bisa baca, sedangkan bagi yang sebelumnya bisa baca kitab suci itu menjadi seorang hafiz yang hafal satu hingga dua juz Al Quran.
Selain melaksanakan kegiatan keagamaan, lanjutnya pihaknya juga menyediakan program keahlian dengan mendirikan Balai Latihan Produktif (BLP).
Adapun program BLP tersebut, mengajarkan warga binaan beberapa skil dan keahlian diantaranya aneka prakarya dan keterampilan, jumputan lemang, las listrik, pertukangan kayu, tata boga dan produksi batako.
“Bahkan dalam mendukung program ini, Lapas Muara Enim telah menjalin kerjasama dengan Disperindag untuk pemasaran produk Lapas ke pasar dan konsumen,”pungkasnya.
Sementara itu diwaktu yang sama, sebanyak 16 warga binaan Lapas Kelas IIB Muara Enim yang merupakan santri pesantren Madrasah Diniyah Takmiliyah Al-Istiqomah diwisuda Tahfiz Al Quran, Selasa (10/03/2020). Para narapidana yang wisudah tersebut berhasil menghafalkan 1 hingga 2 juz ayat Al Quran.
